Ada beberapa jenis sakramen Gereja Katolik yang dikelompokkan dan juga didasarkan pada sebuah pola kehidupan yang ada pada diri manusia. Pola tersebut diawali dari lahir yang diwakili oleh kelahiran kembali dengan penerimaan sakramen baptis, makan makanan untuk menjadi bertumbuh dengan sakramen ekaristi (makanan rohani), membutuhkan penguatan dan pendewasaan oleh sakramen krisma.
Manusia tentu bisa sakit maka perlu adanya penyembuhan dan pasrah kepada kehendak Tuhan dengan sakramen pengurapan orang sakit. Manusia yang penuh dosa butuh pengampunan dengan menerima sakramen tobat, serta manusia bisa menentukan pilihan hidup untuk menikah (sakramen perkawinan) atau bagi mereka laki-laki bisa memilih menjadi pelayan Tuhan (sakramen immamat).
Pola kehidupan pada seorang manusia itu terwujud dalam sebuah sakramen (Bahasa Latin: Sacramentus) yang berarti sebuah tanda yang kelihatan dari sesuatu yang tidak kelihatan (Bahasa Yunani: Mysterion atau Mysterium). Untuk lebih mengenal tentang sakramen Gereja Katolik berikut penjelasannya.
Sakramen Inisiasi yang Menandakan Bahwa Seseorang Sudah Diterima di Gereja
Sakramen inisiasi adalah suatu sakramen yang menandakan bahwa seseorang sudah diterima pada suatu kelompok atau anggota di sebuah gereja. Di bawah ini adalah beberapa jenis sakramen inisiasi yang perlu diketahui.
Sejatinya dalam Gereja Katolik ada istilah yang sebut dengan sakramen inisiasi. Sakramen inisiasi adalah sakramen dasar umat katolik. Salah satu contoh yang terdapat dari sebuah sakramen inisiasi salah satunya adalah sakramen baptis. Sakramen ini merupakan tanda bahwa manusia secara rohani menerima dan mengakui Kristus Yesus sebagai Tuhan dan juru selamat.
Sakramen ini juga menjadi tanda bahwa seseorang resmi bergabung menjadi anggota Gereja Katolik. Orang tersebut juga akan dibaptis dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus oleh seorang imam atau pastur. Mereka yang di baptis juga akan menerima lilin menyala dan kain berwarna putih sebagai tanda bahwa dosa-dosa asal mereka telah dihapus dan siap menjadi terang bagi orang lain.
Sakramen Gereja Katolik yang selanjutnya adalah sakramen ekaristi. Sakramen ini dapat diterima oleh semua umat setiap hari maupun setiap minggu. Sakramen ini merupakan sumber makanan rohani bagi umat katolik sekaligus sebagai wujud rasa syukur akan keselamatan dan kasih Allah Bapa yang terwujud dalam diri Yesus Kristus.
Sakramen ini juga mengajak umat untuk mengingat kembali peristiwa perjamuan terakhir ketika Yesus membagi-bagikan roti (lambang Tubuh) dan anggur (lambang Darah) kepada para murid. Dalam sakramen ekaristi pun kita akan menerima Tubuh Yesus melalui peristiwa konsekrasi.
- Sakramen Krisma
Selanjutnya ada sakramen krisma yang merupakan wujud penguatan iman melalui penerimaan Roh Kudus. Dasar dari penerimaan sakramen krisma adalah salah satu peristiwa turunnya Roh Kudus atas Para Rasul yang sudah tertulis di dalam suatu Kisah Para Rasul 2.
Sakramen Lainnya yang Terdapat di Katolik
Selain beberapa sakramen yang sudah dijelaskan di atas, ada juga beberapa macam sakramen yang perlu diketahui. Di bawah ini adalah beberapa sakramen yang ada di Katolik dan perlu diketahui.
- Sakramen Tobat atau pengakuan dosa
Manusia tidak pernah luput dari yang namanya dosa atau kesalahan baik itu dari pikiran, perkataan maupun perbuatannya. Itulah mengapa manusia membutuhkan yang namanya pengampunan. Melalui sakramen tobat atau pengakuan dosa inilah salah satu cara manusia khususnya umat katolik mendapat pengampunan.
Meski begitu bukan berarti kita bebas melakukan dosa. Justru sebaliknya pengampunan harus membuat kita sadar dan berjanji untuk tidak melakukan dosa lagi. Sakramen tobat ini bisa Anda dapatkan dengan menemui langsung Romo/Imam di gereja atau ketika mendekati hari Natal dan Paskah sesuai jadwal di gereja masing-masing.
- Sakramen Perkawinan
Sakramen perkawinan diberikan kepada mereka pasangan kekasih yang hendak melakukan pernikahan. Tujuan sakramen ini adalah menyatukan antara laki-laki dan perempuan secara rohani. Dengan menerima sakramen pernikahan berarti mereka bukan lagi dua melainkan satu karena telah disatukan oleh Tuhan.
Beberapa sakramen dalam Gereja Katolik tersebut bisa Anda terima sesuai dengan waktu dan panggilan hidup Anda. Ingat sakramen hanya simbol, semua kembali lagi pada iman Anda sendiri. Iman jugalah yang membuat Anda memilih langkah untuk bisa menerima sakramen Gereja Katolik.
