Santo dan Santa Pelindung dalam Doa Masa Pandemi

Santo dan Santa Pelindung dalam Doa Masa Pandemi

Bagi umat Katolik, berdoa dengan perantara santo dan santa pelindung menjadi suatu hal yang lumrah. Umat Katolik meyakini orang-orang kudus dapat menjadi penyambung doa kepada Tuhan. Daftar nama santo dan santa juga sangat banyak. Kita dapat memilih berdasarkan nama baptis atau penobatannya sebagai pelindung.

Penetapan santo dan santa menjadi orang suci oleh gereja Katolik tentu melalui proses penelitian yang tidak sebentar. Gereja akan meneliti cara hidup dan peran mereka ketika menjadi sumber kebaikan terhadap sekitarnya.

Seperti di masa pandemi ini, gereja turut mendoakan dengan perantaraan beberapa santo dan santa. Dalam kondisi penuh kepanikan dan ketakutan terhadap ancaman wabah virus corona tak ada salahnya melibatkan para orang kudus sebagai perantara doa-doa. Kedekatan akan semakin terbangun.

Dalam doa memohon perlindungan menghadapi wabah virus Corona ada beberapa nama santo dan juga santa pelindung yang disebut. Nama-nama itu dianggap relevan dengan permohonan di masa pandemi ini. Seperti Santa Corona dan Santo Victor hingga Santo Anthonius Agung dan Santo Edmundus.

Santa Corona dan Santo Victor Sebagai Santo dan Santa Pelindung

Santa Corona dan Santo Victor dikisahkan memiliki kisah hidup yang tragis. Oleh Bapa Suci Paus Gregorius IX (pemimpin umat Katolik sedunia tahun 1227-1241), mereka kemudian dinobatkan sebagai santa dan santo. Kabarnya jenazah mereka disemayamkan di sebuah Basilika di daerah Anzu, Italia Utara.

Mereka adalah pengikut Kristus yang setia sampai akhir hayatnya. Corona menyelamatkan Victor sang prajurit yang kala itu sedang disiksa di depan umum dengan penuh keberaniannya. Corona berlutut dan berdoa sebelum akhirnya ikut disiksa bersama Victor.

Nama Santa Corona kemudian semakin terkenal tatkala wabah virus Corona menyerang bumi. Namanya terkenal baik di wilayah Eropa yang menggunakan bahasa Jerman, terutama Bavaria dan Austria. Kedua wilayah itu mengabadikan nama Santa Corona sebagai Orang Kudus yang melindungi semua yang berkaitan dengan memerangi pandemi seperti wabah penyakit.

Santo dan Santa Pelindung dalam Doa Masa Pandemi
Santo dan Santa Pelindung dalam Doa Masa Pandemi

Corona memiliki arti mahkota dalam Bahasa Latin. Hal itu kemudian dikaitkan dengan bentuk dari virus Covid-19 yang menyerupai mahkota. Apapun yang dikaitkan itu, virus yang menyerang bumi saat ini tak ada kaitannya dengan Santa Corona sebagai santo dan santa pelindung.

Awalnya bukan nama pelindung itu yang disandang oleh Santa Corona. Ia sempat dipercaya sebagai pelindung orang-orang yang mencari uang secara takhayul melalui  perantaraannya. Namun tak ditemukan bukti mengenai hal itu. Akhirnya sekarang menjadi pelindung  untuk mereka para penderita epidemic dan pandemi.

Melalui perantaraan Santa Corona dan Santo Victor sebagai santo dan juga santa pelindung, umat Katolik seluruh dunia memanjatkan doanya di masa pandemi ini. Memohon agar pandemi ini dapat segera terselesaikan.

Santo dan Santa Pelindung Selanjtnya, Santo Anthonius Agung dan Santo Edmundus

Kedua santo ini dikenal sebagai pelindung hal yang serupa yaitu seputar penyakit. Santo Anthonius Agung dikenal sebagai orang kudus pelindung terhadap penyakit menular. Sedangkan Santo Edmundus pelindung mereka yang menjadi korban pandemi.

Anthonius dikenal dengan berbagai nama seperti Anthonius dari Mesir, dari Thebes hingga dari padang gurun. Namun yang paling dikenal darinya adalah sebutan sebagai bapak para rahib karena menjadi salah satu yang pertama selain sebagai salah satu santo dan santa pelindung.

Sedangkan kisah Santo Edmundus dimulai ketika ia lahir di abad ke-9. Tak banyak yang mengetahui kisahnya. Namun kematiannya dikabarkan disebabkan oleh pasukan Denmark. Pada tahun 869 ia dibunuh dan kemudian wafat sebagai martir.

Selain nama-nama tadi sebenarnya masih banyak orang-orang kudus yang menjadi pelindung terhadap penyakit dan penderitaan. Namun mereka-mereka ini yang seringkali disebut dalam doa umat Katolik saat masa pandemi ini. Dengan perantaraan santo dan santa pelindung, umat Katolik memohon perlindungan di setiap peristiwa hidup yang terjadi.

Baca juga : 7 Sakramen Yang Ada Dalam Gereja Katolik

Ask Insight Tour